Bedah Buku Kanker Bukan Akhir Dunia di Sonora FM Bandung

8:37 PM 0 Comments A+ a-

Alhamdulillah.. hari ini tuntas acara Klinik Nulis dan Bedah Buku Kanker Bukan Akhir Dunia yang di bawakan mba Indari Mastuti CEO Indscript Creative di Radio Sonora 93,3 FM Bandung.

Agak deg degan juga saat saya di wawancara via telpon oleh mba Iin penyiar Sonora FM Bandung. Hehehhe.. tapi syukurlah berlangsung dengan baik dan lancar.

Semoga pendengar bisa mendapatkan banyak manfaat dari acara tadi ya.. amin amin.. Tentu saja spesial terima kasih untuk Radio Sonora FM dan juga mba Indari Mastuti beserta segenap Jajaran Indscript Creative.

Rasanya bahagia banget menjadi bagian penulis dari Indscript Creative. Benar -benar terfasilitasi dan bisa bekerjasama dengan baik. 

Notes : makasih ya mba Indari untuk fotonya pas Siaran sambil megang buku Kanker Bukan Akhir Dunia 

Lebih Dekat Dengan Sosok Inspiratif Indi Sugar Taufik

1:48 PM 0 Comments A+ a-

INDI SUGAR TAUFIK atau yang akrab di panggil dengan Indi, adalah sosok perempuan muda yang inspiratif dengan berbagai kegiatan positif.  Selain sebagai penulis buku best seller, Indi juga aktif dalam kegiatan edukasi kesehatan terkait scoliosis dan HIV AIDS.  Salah satu buku best seller Indi yang berjudul Waktu Aku Sama Mika bahkan diangkat film dengan judul Mika yang di perankan Vino S. Bastian dan Veloxe Vexia.

Atas berbagai kiprah positifnya, Indi pun meraih banyak penghargaan, antara lain Anak muda paling berpengaruh di Indonesia versi adalahkita.com, Masuk ke dalam daftar direktori Insan Muda Kreatif Indonesia versi Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Finalis Kartini Next Generation 2015.

Saya berkesempatan berbincang-bincang dengan Indi secara lebih akrab. Yuk, silahkan di baca ya...

Tentang Indi :

1 . Seperti yang saya tahu, Indi mempunyai banyak aktifitas. Bisa cerita lebih banyak mengenai aktifitas Indi saat ini?

Untuk sekarang aku sedang menyelesaikan buku kelima yang rencananya punya tema berbeda dengan karya-karyaku yang sebelumnya. Kebetulan ada sebuah penerbit yang percaya kepadaku dan ingin “meminang” naskahku meskipun belum selesai. Doakan, yaaaa  :) Dan dalam waktu dekat aku bersama dengan teman-teman dari D 100 atau kelompok Orang dengan HIV/AIDS dari RS. Borromeus akan mengadakan konseling tentang HIV/AIDS gratis di Car Free Day Dago Bandung tanggal 6 Desember 2015 nanti. Kalau Mbak Tri dan pembaca blog ini ada waktu, boleh lho datang.


2. Saat ini Indi juga banyak peduli dengan masalah kesehatan khususnya  berbicara mengenai Scoliosis. Bisa di ceritakan bagaimana scoliosis itu sendiri?

Scoliosis itu sebenarnya lebih rumit dari yang terlihat. Orang awam mungkin melihatnya sebagai masalah “kosmetik” yang dianggap hanya mengganggu penampilan. Tapi sebenarnya lebih dari itu. Scoliosis bahkan bukan penyakit tapi kelainan tulang belakang yang melengkung ke arah samping seperti huruf C atau S. Penyebabnya pun macam-macam, seperti efek samping dari beberapa sindrom (misalnya Marfan Syndrome atau Down Syndrome) dan idiofatik. Yang terakhir adalah yang paling banyak terjadi, sekitar 70 persen dari scolioser tidak diketahui apa penyebabnya.
Kurva atau kelengkungan scoliosis berbeda-beda, jika dibawah 20 derajat artinya masih terbilang ringan, sedangkan jika dibawah 40 artinya sudah masuk scoliosis sedang. Dan yang termasuk kategori berat adalah jika kurva sudah diatas 50 derajat karena bisa terjadi gangguan fungsi kardiopulmonal bahkan menurunnya harapan hidup. Meski terdengar seram (aku sudah masuk scoliosis berat, lho, hihihi), tapi scoliosis bisa dicegah menjadi lebih buruk dengan deteksi dini. Dan jika diperlukan koreksi scolioser juga bisa fisioterapi, menggunakan brace atau operasi.

Sessi Hipnoterapi bersama Endro S. Effendi CHt.CT

10:56 AM 4 Comments A+ a-

Pada awalnya,  saya kurang paham mengenai hipnoterapi. Di bayangan saya hipnoterapi seperti yang sering saya tonton di berbagai tayangan di televisi.  Dimana seseorang yang akan di hipno akan dibuat tertidur, kemudian akan di gali pemikiran terdalamnya oleh sang terapis. 

Ternyata..
Tidak semua bayangan saya mengenai hipnoterapi itu benar adanya. Mungkin saya terlalu banyak menerima informasi sepihak mengenai hipnoterapi itu sendiri. 

Hingga suatu hari, bapak saya bercerita mengenai hipnoterapi.  Bapak bahkan menyarankan saya untuk melakukan hipnoterapi.  Mana tahu dengan hipnoterapi dapat membuat saya lebih tenang dan tambah semangat. Hehehhe.. Jujur saja, saya jadi tersenyum mendengar saran bapak. 
Tentu saja saya tidak langsung serta merta menerima saran bapak.  Saya mulai kembali mencari berbagai informasi mengenai pengalaman hipnoterapi dari teman-teman dan bahkan searching di internet.   Ternyata hipnoterapi bisa membantu menangani berbagai keluhan kita lho.

Mba Anna, perawat home care yang sering ke rumah, termasuk salah seorang yang saya kepoin buat menggali informasi seputar hipnoterapi. Mba Anna bahkan bercerita berbagai pengalamannya pribadi dan teman temannya yang sudah pernah di hipno.   Wah, ternyata tidak seseram dan serumit yang saya perkirakan.

Untungnya om google sangat baik sekali menyajikan berbagai informasi mengenai hipnotetapi, sekaligus menjawab penasaran saya mengenai hipnoterapi. Salah satunya membawa saya ke website Bapak Adi W. Gunawan.

Berikut sedikit penjelasan menurut beliu yang saya lihat website Adi W. Gunawan.
8Menurut Adi W. Gunawan, Hipnoterapi itu sendiri terdiri atas dua kata, hipnosis dan terapi. Hipnoterapi adalah terapi, dengan menggunakan teknik atau metode apa saja, yang dilakukan dengan bantuan atau di dalam kondisi hipnosis. Kondisi hipnosis sesungguhnya adalah kondisi kesadaran khusus (altered state of consciousness) di mana pikiran berada dalam kondisi yang sangat reseptif sehingga dapat dilakukan perubahan atau modifikasi berbagai program pikiran dengan cepat, mudah, dan bersifat permanen.

Hipnoterapi ini bisa terjadi atas persetujuan klien. Jadi kalau kita selaku pasien setuju,  maka sang hipnoterapis akan membimbing kita dalam melakukan hipnoterapi. Nah, kalau dari awal kita tidak setuju untuk di hipnoterapi, maka tentunya akan sulit untuk mencapai tujuan hipnoterapi sesuai yang inginkan.

Selamat Jalan Sobat

11:12 PM 1 Comments A+ a-

"Yayuk harus kuat dan semangat ya," begitu katamu 2 tahun yang lalu.

Ya, aku masih ingat bertemu denganmu 2 tahun lalu bersama teman-teman alumni PKP Sosek Unibraw 1998 di Malang.  Anang Setiawan, tetapi Anang biasa dirimu di panggil.

Kita bahkan menyempatkan waktu berkumpul untuk reuni bersama.  Ada Retno, Reni, Ayoen, dan tentu saja dirimu.  Di reuni sederhana dan mendadak itu, kita mengobrol mengenang masa-masa kuliah dulu.

Tidak hanya itu, sehabis reunian, dirimu dan Retno mengajakku jalan jalan keliling kota Malang dan ke tempat yang paling kurindukan, yaitu kampus Unibraw hehhehe..

Ya, kita bertiga sempat berfoto di depan kampus fakultas pertanian Unibraw. Untungnya mahasiswa Retno bersedia memfoto kita yang narsis ini.  Oh ya, kamu dan Retno juga mengajakku kerumah bu Yayuk, dosen bimbinganku dulu. Benar benar hari yang menyenangkan.

Sekarang...
Anang sudah kembali ke pangkuan Illahi.
Berita itu memang sangat mengejutkanku.
Semoga Allah memberikan tempat terindah untuk Anang dan mempertemukan Anang dengan almarhum Istri Anang yang telah dulu berada disana.

Selamat jalan sobat..
Terima kasih atas kebaikanmu selama ini..

Selamat Jalan, Korrie Layun Rampan

10:29 PM 0 Comments A+ a-

Pagi ini saya mendapat kabar duka. Berita meninggalnya bapak Korrie Layun Rampan. Beliau merupakan salah satu sastrawan besar yang di miliki Indonesia maupun Kaltim.

Saya mengenal pak Korrie sebagai sosok yang bersahaja, bijaksana, ramah, baik dan selalu berbagi ilmu. Saya sungguh beruntung bisa mengenal dan berjumpa lamgsung dengan beliau.

Salah satunya pada acara Dialog Sastra Borneo beberapa tahun silam. Saat itu saya berkesempatan berfoto bersama pak Korrie bersama para penulis Bontang, yaitu pak Abdul Hakim mba Lilyn Hakim mba Muthi Masfuahpak.Sunaryo Broto.

Pertemuan saya dengan beliau terjadi beberapa bulan lalu. Saat itu saya bersama mba Sari Azismba Inni Indarpuri berkesempatan ngobrol panjang dengan beliau dan mendengarkan berbagai pandangan beliau untuk kemajuan sastra Kaltim.

Bagi saya pribadi, beliau adalah orang sangat berjasa di dalam sastra dan penulisan di Kaltim. Beliau adalah salah seorang sastrawan Kaltim.yang mampu menggerakkan kembali gelora sastra dan penulisan di Kaltim.

Selamat jalan pak Korrie..
Terima kasih atas kebaikan dan jasa-jasa bapak selama ini...

Buku Kanker Bukan Akhir Dunia

5:40 PM 0 Comments A+ a-

Buku Kanker Bukan Akhir Dunia terbitan Elex Media sudah terbit setahun yang lalu. Namun alhamdulillah sampai sekarang masih banyak yang mencari buku ini.

Bukan hanya untuk di baca sendiri, tetapi ada juga yang menghadiahkan buku ini kepada orang-orang yang di sayangi atau di perhatikan. Bahkan ada yang niat membeli buku ini untuk koleksi perpustakaan ataupun taman bacaan.

Terima kasih teman teman...telah turut membantu mengedukasi dan mengkampanyekan penyakit kanker kepada masyarakat. Semakin banyak orang yang mengetahui mengenai kanker, semakin banyak pula yang peduli akan kesehatan.

# siap-siap pengiriman buku ke Semarang dan Magelang

Berawal dari Blog

8:36 PM 1 Comments A+ a-


Sebenarnya saya sudah menulis blog sejak beberapa tahun lalu. Hanya saja kembali aktif menulis blog pada tahun 2013.
Blog http://www.yunirahmat.blogspot.com memang bisa di katakan blog gado-gado, alias isi blognya bermacam-macam. Dari kesehatan, sastra budaya, posting foto-foto, catatan perjalanan, catatan seminar atau workshop, review produk, dll. Walaupun saya akui, tema kesehatan khsususnya mengenai kanker dan pengalaman saya menghadapi kanker sangat dominan di blog tersebut. Bisa di buka di sini : http://www.yunirahmat.blogspot.com/p/kanker_19.html?m=1 .

Saya pernah mengikuti kursus optimalisasi blog yang di adakan mba Nunu El Fasa. Mba Nunu selalu mentor kursus membagikan tips dan ilmu bagaimana memanfaatkan blog lebih baik. Salah satunya dengan cara memberikan data diri ataupun kontak kita dan di cantumkan di blog.

Data ini tidak hanya berupa nama ataupun kontak person yang bisa di hubungi saja. Tetapi bisa pula dengan pengalaman, aktifitas sosial ataupun penghargaan dan karya-karya yang pernah di hasilkan, serta lain sebagainya yang akan di tambahkan. 
kegiatan bersama teman-teman blogger
kisahku di majalah Kartini
Saya juga masih terus belajar menjadi blogger yang baik hehehe.. Karena itu saya merasa bahagia sekali bisa bergabung dengan berbagai komunitas blogger yang ada di medsos, atau bertemu langsung dengan sesama blogger. Begitu banyak ilmu dan pelajaran yang bisa saya petik dari mereka.

Ternyata dari blog juga, saya mendapatkan banyak berkah lainnya. Salah satunya mendapatkan kesempatan di liput oleh media cetak daerah dan nasional. Rupanya dari pihak redaksi atau wartawan media cetak tersebut tahu profil saya dari blog pribadi, search google, ataupun dari buku yang saya tulis.

Selain itu, ada beberapa teman blogger yang memuat kisah saya atau mereview buku di blog mereka. Sungguh disini saya merasakan bagaimana networking itu bermanfaat positif sekali. Terima kasih teman teman blogger 
Jadi...
Yuk, mari menulis 
kisahku di Scarf Magazine

Selamat Hari Ayah Nasional, Bapak...

10:06 PM 0 Comments A+ a-

Kekuatan Hadir di Saat Kondisi Tidak Memungkinkan

10:52 PM 0 Comments A+ a-

Tiba-tiba pagi ini saya ingat pada sebuah acara sastra yang di selenggarakan di Perpustakaan Daerah Provinsi Kaltim beberapa tahun lalu.  Acara ini menghadirkan beberapa pembicara, salah satunya sahabat saya Tiffany Tsao yang merupakan dosen Universitas Sydney.  Tiffany memang saat itu sedang mempelajari sastra di Indonesia khususnya Sastra Kaltim.

Dalam kesempatan itu, Tiffany menceritakan beberapa tokoh sastra Indonesia yang melahirkan karya-karya luar biasa mereka dalam kondisi tidak terduga. Sebut saja Pramudya Ananta yang melahirkan karya-karya sastranya dari balik jeruji.  Serta banyak pula tokoh tokoh lain yang melahirkan karya mereka dalam kondisi yang tidak memungkinkan.

Saya lalu mencoba menyelami berbagai kisah para penulis terkenal dari luar.  Sebut saja Helen Keller yang seorang disablitas namun bisa menghasilkan karya-karya luar biasa. Tidak hanya itu, Helen mampu meraih berbagai penghargaan dan namanya terkenal hingga saat ini.   Menilik jaman sekarang, bisa di sebut nama JK Rowling.  Penulis  dengan karya fenomenalnya Harry Potter yang  membuka mata dunia.

Menulis bisa dilakukan oleh siapa saja.
Menulis bisa dilakukan dimana saja.
Menulis bisa dilakukan kapan saja.

Saya sendiri memang menyukai dunia tulis menulis sejak dulu.  Namun, jujur saya akui, saat itu produktifitas dan semangat menulis saya sering kemang kempis.  Saya menulis hanya ingin mengisi waktu dan menyalurkan hobi.

Hingga suatu saat itu tiba..
Saat dimana kanker hadir datang tiba-tiba dalam  hidup saya.
Kanker bukan hanya mencuri perhatian saya.
Kanker bukan hanya mengoyak fisik dan  batin saya.
Tapi kanker juga yang membangkitkan jiwa dan semangat menulis saya semakin kuat.

Ya..
Saya percaya apa yang di katakan sobat saya, Tiffany Tsao.
Sebuah karya kadang tidak terduga dapat hadir dalam kondisi yang tidak memungkinkan sama sekali..

Yuk.. mari kita menulis lagi.

KANKER BUKAN AKHIR DUNIA

3:17 AM 1 Comments A+ a-

Terus Berdoa...
Terus Berusaha...
Terus Berjuang...
Terus Berharap ...

Lupi dan Biskuit Khong Guan

3:15 AM 1 Comments A+ a-

# Lupi dan Khong Guan

Lupi, anak bungsuku ini memang agak beda dengan kakak-kakaknya.  Lupi suka sekali makan biskuit Regal dari Khong Guan yang di celupin ke teh manis hangat.

Kalo melihat Lupi asyik menikmati kudapan seperti ini,  mau tak mau mengingatkanku di masa lalu.  Ya, almarhum kakek nenekku suka pula melakukan hal yang sama seperti Lupi.  Begitu pula dengan bapakku yang juga kakek Lupi. Hehehhe..

Khong guan memang selalu mengingatkan pada berbagai memori memori indah.  Belum lagi kala lebaran jaman dulu tiba.  Khong guan menjadi semacam trend yang harus ada di keluarga kami ^_^

Kisahku di Majalah Scarf Magazine Edisi November 2015

4:56 AM 6 Comments A+ a-

scarf magazine edisi November 2015 
Alhamdulillah, barusan dapat kabar kalau kisah saya di muat di Majalah Scarf Magazine Indonesia terbitan terbaru vol. 15 yang terbit bulan November 2015 ini. Apalagi dimuatnya kisah saya tersebut bersamaan dengan Anniversary atau ulang tahun Scarf Magazine yang ke 2.  Cover  depan majalah tersebut menampilkan sosok artis Dewi Sandra.  Sedangkan di cover bagian belakang yaitu  Ibu Artalia yang merupakan istri Ridwan Kamil walikota Bandung.

Majalah Scarf Magazine sendiri merupakan Muslimah Urban Fashion magazine, di mana majalah nasional dengan segmen perempuan muslimah. Dimana majalah ini terbit secara nasional pertiga bulan sekali.   Sungguh sebuah kebahagiaan bagi saya yang tak terhingga, kisah saya bisa dimuat di majalah Scarf Magazine.  Saya berharap kisah saya ini bisa memberikan kekuatan dan inspirasi bagi para pembaca.


Proses Wawancara. 

Sedikit mengulas balik cerita, bagaimana akhirnya saya bisa di wawancarai oleh Majalah Scarf Magazine. Beberapa bulan yang lalu, saya mendapatkan email dari mba Irma, salah satu editor Scarf Magazine.  Adapun isi email tersebut menanyakan kesediaan saya untuk diangkat dalam rubrik Story pada volume 15, dengan tema "The New Way to Feel Alive".  Mba Irma juga menjelaskan mendapakan kontak saya dari website saya ini.


Tentu saja saya bersedia menerima tawaran tersebut. Rasanya bahagia sekaligus dan tidak menyangka,  saya mendapat tawaran wawancara dari sebuah majalah fashion muslimah nasional.  Mba Irma pun mengirimkan draft pertanyaan melalui email kepada saya, sekaligus meminta agar saya melampirkan beberapa foto pribadi serta foto-foto kegiatan yang saya lakukan.